Seorang perempuan menangis di dalam kamarnya. Hatinya begitu sakit. Dia sudah menepuk-nepuk dadanya, tapi rasa sakit itu tak kunjung hilang.
Banyak hal yang terjadi dalam hidup perempuan itu. Suka dan duka. Tawa dan tangis. Dia pandai menutupi luka dan hanya membagikan tawa untuk orang-orang di sekitarnya.
Perempuan itu selalu bilang pada dirinya," kamu kuat, kamu tidak boleh lemah."
Begitulah hari-harinya dilalui. Selalu tersenyum, selalu ceria. Dia menguatkan diri sampai batas yang tak terhingga.
Namun ada kalanya perempuan itu tidak kuat menahan sakit dan hanya bisa menangis dalam diam. Dia mencoba menahannya sendiri tanpa mengijinkan orang lain tau.
Kesakitan-kesakitan itu dia terimanya.
1-2 hal terjadi yang membuatnya menangis karna dia berfikir belum menjadi orang yang baik, orang yang bisa dibanggakan, orang yang layak.
Perempuan itu pernah bilang pada Tuhannya, "Tuhan, egois kah kalau aku meminta untuk meringankan bebanku? Jika ya, aku terima itu. Tetapi tolong bantu aku membahagiakan orang-orang yang aku sayangi. Biarlah aku saja yang merasakan kesakitan ini."
Perempuan itu sadar tentang tanggung jawab yang dia miliki. Tidak tertulis memang, tetapi dia mengambil tanggung jawab yang begitu banyaknya. Sampai-sampai dirinya lelah.
Ps: Tuhan sayang sama kamu, percayalah.
semoga perempuan itu tetap tabah...
ReplyDeleteIya, saya harap juga begitu. :)
Delete